Sosialisasi FOLU Net Sink 2030 Tahap II Digelar di Kabupaten Kotabaru

Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan melalui Seksi Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL) kembali melaksanakan kegiatan sosialisasi FOLU Net Sink 2030 Tahap II di Kabupaten Kotabaru. Sosialisasi ini berlangsung pada Rabu, 18 Juni 2025, dan menyasar dua desa, yakni Desa Tanjung Seloka dan Desa Tanjung Lalak. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai program FOLU Net Sink 2030 serta bentuk dukungan yang diberikan dalam upaya rehabilitasi lahan dan pengurangan emisi karbon.

Kepala Seksi RHL, Engkos Koswara, hadir langsung sebagai narasumber dalam kegiatan tersebut. Ia menyampaikan materi terkait tujuan jangka panjang dari program FOLU Net Sink 2030, termasuk manfaat penghijauan dan bentuk bantuan kepada masyarakat. Dalam pelaksanaannya, kegiatan tersebut dilaksanakan di dua Desa yaitu Desa Tanjung Seloka dan Tanjung Lalak, dihadiri masyarakat serta perangkat desa, Babinkamtibmas, serta perwakilan dari Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Pulau Laut Sebuku.

Antusiasme masyarakat sangat tinggi, terutama saat mengetahui adanya bantuan bibit unggul yang akan diberikan untuk mendukung kegiatan penghijauan. Masyarakat secara khusus mengusulkan agar bibit eukaliptus disediakan, karena kayunya bermanfaat untuk membuat bagang. Dalam rencana awal, lahan yang akan direhabilitasi mencakup 50 hektare di Desa Tanjung Seloka dan 30 hektare di Desa Tanjung Lalak.

Melalui kegiatan ini, Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan berharap tidak hanya tercipta kembali kawasan hijau yang lestari, namun juga terbangun sinergi dan kolaborasi yang erat antara pemerintah dan masyarakat. Program FOLU Net Sink 2030 diharapkan menjadi gerakan bersama dalam menjaga lingkungan, mengurangi emisi karbon, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar kawasan hutan.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *